Text
Two Lovely Hearts
"Cinta adalah satu-satunya bunga yang tumbuh dan mekar tanpa bantuan musim."
Benak Amel mengembara melintasi tahun dan peristiwa. Kei, pulau di ujung timur Indonesia, pernah menyaksikan cintanya bertumbuh perlahan, nyaris samar, kepada bocah kecil berambut ikal yang murah hati. Kelirukah cinta jika ia memlih tetap berdiam diri di hati Amel hingga belasan tahun?
Kini cinta itu kembali menampakkan sosok yang penuh balutan rindu. Wajah yang dulu hanya singgah di pelabuhan mimpinya, kini begitu nyata. Dia tersenyum, menawarkan kembali hatinya. Untaian kenangan indah kembali teronce menjadi sebuah harapan.
Namun, badai tak pernah memilih. Ia siap menghancurkan semua yang Amel sayangi, termasuk cintanya. Dalam kekalutan, Amel hanya bisa berharap. Ya, dia hanya bisa berharap....
IXVIII001191 | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain