Text
Kaliluna : Luka di Salamanca
Mimpi Kaliluna sebagai atlet panahan berakhir setelah jiwa dan raganya tergores di sebuah malam kelam. Ia percaya, satu-satunya tempat yang dapat menyembuhkan jiwanya yang pecah adalah tempat asing, seperti Salamanca, Spanyol
Tetapi berada di kota dimana sungai Tormes mengalir dan chunce memanjakan lidah, tak kunjung membuat jiwa kali tenang. Ia harus berhadapan dengan Frida, ibu yang meninggalkannya saat kecil dan Ibai, pemuda berdarah Vasco dengan sejuta mimpi dan sebuah rahasia
Diantara desau dedaunan pohon ceri dan harapan yang tergantung pada gembok di Pozo de los Desos, dapatkah Kali kembali memanah bintang seperti dalam dongeng masa kecilnya atau haruskah ia remuk terinjak seperti semak conyza di pinggir dermaga?
IXVIII001231 | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain